Kalian pernah berlibur sambil belajar membatik langsung dari pengrajinnya gengs? Atau nyobain membajak sawah bareng petani lokal? Kalau belum, mungkin sudah saatnya kalian mengintip sisi lain Jogja yang lebih autentik lewat desa-desa wisatanya gengs.
Sebelum itu minchi jelasin dulu gengs apa itu desa wisata, desa wisata adalah kawasan pedesaan yang menawarkan pengalaman pariwisata berbasis kehidupan masyarakat lokal. Di sini, kalian nggak cuma jadi penonton gengs, tapi kalian juga bisa ikut nimbrung dalam keseharian warga. Mulai dari memasak, berkesenian, sampai bertani ! Seru banget kan gengs !
Langsung aja nih gengs, minchi kasih informasi beberapa desa wisata favorit yang ada di Jogja,
1. Desa Wisata Kasongan – Surga Kerajinan Gerabah
(sumber gambar : pantaulampung.com)
Desa Kasongan yang berlokasi di Bangunjiwo, Kasihan, Bantul ini dikenal sebagai pusat kerajinan gerabah yang sudah mendunia lho gengs. Di sepanjang jalan desa, kalian akan melihat galeri-galeri seni dan toko-toko yang memamerkan kerajinan keramik dari bentuk tradisional hingga modern.
Selain jalan-jalan,di desa wisata kasongan kalian juga bisa belajar membuat gerabah, dan kalian juga bisa membawa pulang gerabah buatan kalian sendiri gengs, Menarik kan. Tak hanya itu, desa wisata kasongan memiliki sistem pengelolaan sampah yang efektif, yaitu dengan mendaur ulang dan mengompos, dari situ kalian bisa belajar gaya hidup ramah lingkungan gengs.
2. Desa Wisata Tembi – Serasa Tinggal di Lembaran Sejarah Jawa
(sumber gambar : getlost.id)
Tembi adalah desa wisata dengan suasana Jawa yang kental dan tenang gengs. Lokasi nya sendiri ada di Timbulharjo, Sewon, Bantul, di sini kalian bakalan disambut rumah-rumah tradisional, alunan gamelan, dan udara pedesaan yang segar.
Banyak aktivitas menarik yang bisa kalian lakuin di desa ini gengs, mulai dari belajar membatik yang hasil membatiknya bisa kalian bawa pulang, belajar memainkan gamelan dan tari tradisional dan juga kalian bisa menjelajahi museum rumah budaya tambi. Tak hanya sampai disitu, kalian juga bisa menginap di homestay bernuansa jawa klasik yang berada di desa tersebut gengs ! udah kebayang kan gengs gimana tenang dan hangat nya.
3. Desa Wisata Pentingsari – Liburan di Tengah Sawah dan Sungai
(sumber gambar : katadesa.id)
Desa wisata Pentingsari yang berlokasi di Dusun Pentingsari, Desa Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman ini sudah terkenal ke mancanegara lho gengs. Desa wisata Pentingsari terkenal dengan desa wisata yang memiliki segudang penghargaan. Bagi kalian yang berkunjung ke desa wisata Pentingsari, akan disajikan pilihan destinasi yang beragam, mulai dari berlatih mengolah kebun dan peternakan, memahami kesenian tari sampai wayang, hingga membuat kerajinan tangan.
Terletak di kaki Gunung Merapi, Pentingsari menawarkan pengalaman menyatu dengan alam. Di desa ini kalian juga diajarkan cara memasak makanan pedesaan lho gengs, seperti pecel dan jenang. Tak hanya itu kalian juga bisa belajar dan main dolanan tradisional, seperti egrang dan bakiak.
4. Desa Wisata Brayut – Surga Eduwisata untuk Keluarga dan Anak-anak
(sumber gambar : alodiatour.com)
Desa Brayut yang berlokasi di Pandowoharjo, Sleman ini terkenal sebagai desa pendidikan budaya yang sangat ramah anak gengs. Banyak sekolah-sekolah dari luar kota datang ke sini untuk kegiatan luar kelas yang edukatif dan menyenangkan.
Banyak aktivitas-aktivitas seru yang bisa kalian lakukan di desa wisata Brayut seperti memainkan dolanan tradisional (engklek, gobak sodor, dakon), belajar menari, membatik, membuat kerajinan dan bahkan kalian bisa ikut panen sayuran ataupun buah musiman lho gengs.
Itu tadi gengs beberapa desa wisata favorit yang ada di jogja. Desa wisata bukan cuma tentang tempat, tapi tentang pengalaman. Tentang koneksi antar manusia yang sederhana tapi bermakna. Jogja engga cuma Malioboro saja ya gengs, tapi juga lorong-lorong desa yang menyimpan kearifan dan keramahan luar biasa.
Dan juga jangan lupa gengs lengkapi perjalanan kalian dengan Sakura Mochi, oleh-oleh khas Jogja yang manis dan lembut seperti kenangan kalian saat berkunjung ke desa wisata. Karena kenangan dari Jogja tak hanya layak dikenang, tapi juga layak disantap.