Siapa
yang tak kenal pie susu? Makanan yang dikenal sebagai oleh-oleh khas Bali ini
begitu banyak yang suka karena rasa manisnya. Camilan berupa kue yang dicetak
bulat tipis serta memiliki custard manis
di tengahnya ini berhasil menjadi makanan yang jadi favorit banyak orang karena
rasanya yang ringan tapi lezat. Pie susu memiliki sejarah panjang hingga mampu
menjadi makanan yang disukai seperti sekarang. Mau tahu seperti apa sejarah dan
fakta pie susu yang kini sudah mudah ditemukan di luar Bali ini? Lanjut baca
artikelnya, yuk!
1. Terinspirasi dari camilan Hongkong dan Portugis
(Sumber gambar: instagram.com/mochi_sakurajogja)
Pie susu pertama kali diperkenalkan di Hongkong pada 1940-an.
Pie susu ini dijual di kedai-kedai kopi dan kafe di Hongkong untuk menyaingi
camilan lain. Meski begitu, Pie susu dari Hongkong ini dipercaya merupakan
adaptasi dari tart custard yang
berasal dari Inggris. Tak heran, karena Hongkong merupakan negara jajahan
Inggris.
Selain itu, ada pula yang mengatakan bahwa pie susu terinspirasi
dari makanan Portugis bernama pastel de
nata. Perbedaan antara pie susu Hongkong dengan Portugis ada pada
pinggirannya. Pie susu Hongkong menggunakan pinggiran berupa shortcrust pastry yang kita kenal
seperti pada pie susu khas Bali namun lebih tebal dan isiannya beberapa
menggunakan tambahan minyak babi. Sedangkan pie susu Portugis memiliki
pinggiran berbentuk puff pastry yang
renyah dan lembut dengan isian custard manis
dan berkaramel. Sedangkan pie susu khas Bali bisa dibilang terinspirasi antara
pie susu Hongkong dan Portugis, di mana pinggirannya mirip dengan pie susu
Hongkong namun lebih tipis. Sedangkan isiannya berupa custard manis tanpa karamel dan tanpa minyak babi.
2. Ukuran pie susu Bali umumnya sedikit lebih besar namun tipis dibanding egg tart barat
(Sumber gambar: instagram.com/mochi_sakurajogja)
Bentuk pie susu Bali juga mirip dengan egg tart dari barat. Namun ada perbedaan ukuran diameter dan
ketebalan antara pie susu Bali dengan egg
tart barat. Egg tart dari barat
umumnya memiliki ukuran diameter yang lebih kecil, yakni sekitar 4-5 cm saja.
Sedangkan ukuran diameter pie susu Bali umumnya lebih besar, yakni sekitar 7
cm. Namun pie susu Bali umumnya lebih tipis dan lebih renyah, sehingga isian custard-nya pun tak terlalu tinggi dan
lebih sedikit. Menjadikan pie susu Bali lebih tidak enek saat dimakan, sehingga
bisa dicamil dalam jumlah yang lebih banyak.
3. Dibutuhkan ketelatenan dalam membuat pie susu
(Sumber gambar: instagram.com/mochi_sakurajogja)
Untuk membuat pie susu yang lezat, dibutuhkan ketelatenan.
Terutama saat membuat pinggirannya. Adonan untuk pinggiran harus dibuat dengan
campuran bahan yang tepat agar bisa mengembang dan renyah. Lalu dicetak dengan
hati-hati agar bentuknya sempurna dan tersedia ruang untuk custard. Pembuatan custard
juga harus tepat, agar rasanya manis namun tidak bikin enek. Proses
pemanggangan juga harus diatur agar benar-benar matang dan tidak gosong.
4. Kini pie susu tidak hanya ditemukan di Bali
(Sumber gambar: instagram.com/mochi_sakurajogja)
Meski merupakan makanan ringan khas Bali, namun saat ini pie
susu juga bisa ditemukan dengan mudah di kota lain lho, termasuk Yogyakarta.
Rasa yang ditawarkan pun tak kalah lezatnya dengan pie susu khas Bali. Di
Yogyakarta, anda bisa mendapatkan pie susu di Sakura Mochi. Karena Sakura Mochi
memiliki produk pie susu lezat dengan bagian pinggiran yang bertekstur lembut,
serta isian berupa custard manis yang
lezat. Sakura Mochi memiliki dua varian custard
pie susu yang bisa dipilih, yakni original
dengan rasa manis khas pie susu Bali, serta custard manis dengan taburan keju untuk menambah rasa gurih. Harga
yang ditawarkan pun nggak bikin kantung jebol. Pie susu original dibanderol dengan harga Rp20 ribu per boks isi 9 pcs dan
Rp32 ribu per boks isi 18 pcs. Sedangkan varian keju harganya Rp22 ribu per
boks isi 9 pcs dan Rp37 ribu per boks isi 18 pcs. Harga sama di setiap outlet Sakura Mochi!
Setelah
tahu fakta dan sejarahnya, jadi ingin menyantap pie susu lezat, bukan? Jadi
tunggu apa lagi untuk memesan sekarang pie susu dari Sakura Mochi!